Penyimbang Adat Saibatin Kebandakhan Makhga Waylima Mengadakan Silaturahmi di Kediaman H. Sahril SE, MM
Bandar Lampung -Sinar Berita Indonesia Com. Tergerak oleh panggilan untuk mendorong keterwakilan putra daerah dalam kontestasi Pilkada, Penyimbang Adat Saibatin Kebandakhan Makhga Waylima 1V, mengadakan silaturahmi di kediaman H. Sahril SE, MM, yang berlokasi di Jln. Waylimus, Kelurahan Bukit Kemiling Permai, Kecamatan Kemiling, Bandar Lampung.
Silaturahmi ini bertujuan untuk mendorong putra daerah agar berani maju dan ikut dalam kontestasi Pilkada di Pesawaran. Acara tersebut juga dirangkai dengan pemberian gelar kehormatan “Henguk Hanggum” kepada H. Sahril, yang dianugerahi gelar Patih Nata Negakha oleh Kebandakhan Makhga Waylima IV.
Diketahui bahwa Penyimbang Adat Bandakh Makhga Waylima tersebar di berbagai wilayah Kabupaten Pesawaran. Acara ini juga dihadiri oleh perwakilan dari berbagai kecamatan di Pesawaran.
Berikut adalah nama-nama tokoh yang hadir dalam silaturahmi tersebut:
1. Agus Bastian, gelar Suntan Bandakh Makhga
2. Edi Afrizal, Dalom Jaya Utama
3. Firdaus, Batin Penyimbang Makhga
4. Muhammad Bahsan, Batin Penyimbang Makhga
5. Suwindar, Pengikhan Bandakh Saka
6. Sudarto R., Batin Panglima Bandakh
7. Andriyansyah, Pengikhan Mangku Mankhga
8. A. Luthfi, Dalam Sampurna Jaya
9. Saipul H., Pengikhan Bandakh Suka Negri
10. Rakhimudin Djuis, Dalom Kusuma Bangsawan
11. Firhan Najuli, Dalom Bangsa Ratu
12. Deki Umar, Sultan Paksi
13. Ahmad Darori, SE, MM, Dalom Anggunan Khatu
14. M. Huzaini, Pangikhan Bandakh Makhga
15. M. Medani B., Dalom Putra Jaya Marga
16. Yunizar Sy, Pengawal
17. Bambang SS, Khaja Penghulu Negri
Dalam paparannya, Agus Bastian yang bergelar Suntan Bandakh Makhga Waylima menekankan pentingnya memperhatikan keterwakilan putra daerah dalam Pilkada Pesawaran. Ia menegaskan bahwa banyak putra daerah yang memiliki kemampuan dan keahlian di berbagai bidang, termasuk H. Sahril yang kini bergelar Patih Nata Negakha.
Sementara itu, H. Sahril dalam sambutannya mengucapkan syukur dan terima kasih atas kunjungan dan pemberian gelar kehormatan tersebut. Ia menyatakan bahwa ini adalah sebuah kehormatan besar dan berjanji untuk menjaga serta menjunjung tinggi nilai-nilai budaya yang telah diwariskan.(Rumli)
